Nabi Adam A.S memiliki seorang putra bernama Syits atau Seth, dan Syits adalah hadiah dan bahkan syits berarti hadiah, yang telah diberikan oleh Allah S.W.T kepada Nabi Adam A.S stelah kematian putranya Habil, Habil adalah seorang anak yang shaleh seorang hamba Allah yang Shaleh sehingga Adam sangat dekat dengan Habil, dan ketika dia kehilangan Habil beliau sangat sedih sehingga Allah S.W.T mengganti Habil dengan Syits.
Tidak hanya seorang yang shaleh tetapi juga seorang Nabi dan utusan Allah, dan Nabi Adam menamakanya Syits yang berarti hadiah Allah S.W.T , anak Adam ini sangat dekat denganya dia mematuhi perintah-perintahnya, dia belajar dari ayahnya, dia biasa mengingatkan saudara-saudaranya, keponakan-keponakannya dan yang lainnya.
Sewaktu Nabi Adam A.S hidup, dia terus mengingatkan orang-orang diawal zaman karena tidak ada lagi yang mengingatkan d saat itu selain untuk menyembah Allah saja dan bagaimana Syaitan dulu telah berjanji dan sebagainya. Dan Syits, Setelah kematian ayahnya yaitu Nabi Adam A.S dia memimpin anak-anak Nabi Adam dan dia memimpin dengan keadilan, dia memimpin dengan Hukum Allah , dan dia membawa persatuan diantara orang-orang yang bersamanya. Tetapi Syaitan tidak begitu saja menghentikan rencananya, di pihak lain Qabil dan keturunannya berkembang dan terus berkembang melebihi orang-orang yang bersama Syits.
Satu dari mereka yaitu Qabil atau Kane, dia memiliki keagresifan dalam perilakunya dia serakah, dia sombong. dia memiliki karakter yang keras sehingga sulit untuk bergaul dengannya, Lalu apa yang dilakukannya ? Dia memutuskan utnuk pergi (meninggalkan) dan memutuskan pergi sendiri ke suatu tempat yang sangat jauh. Dan Nabi Adam A.S sebelum kematiannya dia tinggal bersama Syits A.S dan bersama semua keturunannya yang bersamanya di daerah pegunungan di suatu pegunungan dan anak muda ini, Qabil memutuskan untuk pergi ke lembah dan pergi ke dataran rendah di suatu tempat yang lebih jauh. Sementara Syits A.S telah menerima perintah dari Allah S.W.T di dalam syariatnya bahwa dilarang untuk bercampur (berbaur) bersama orang-orang yang telah pergi ke pihak lain tersebut (Golongan Qabil).
Lalu ada sebuah tanda perbedaan, para pria dari pihak qabil memiliki wajah yang jelek sementara para wanitanya memiliki wajah yang cantik. Ketika datang ke tempat Syits A.S dan yang tersisa dari mereka, para Pria disana memiliki wajah yang tampan sementara para wanitanya jelek, Berdasarkan riwayat saya tentu tidak sedang mengarang-ngarang dikisahkan bahwa Iblis, dia merubah dirinya dalam bentuk seorang lelaki muda layaknya seorang pencari kerja dan dia pergi ke pandai besi yang biasa bekerja dengan logam dan dia bekerja untuk pandai besi tersebut, dan apa yang dilakukannya ? Iblis menciptakan sebuah seruling dan dengan seruling tersebut dia keluar dan dia memperkenalkan seruling itu ke semua orang.
Perlaha dia membuat suara, suara yang orang-orang belum pernah dengar sebelumnya karena tidak ada suara yang orang-orang pernah dengar karena saat itu adalah permulaan Zaman kehidupan manusia dan kemudian dia menciptakan sebuah drum kecil dan menabuhnya dan semua orang menghampiri, suara apa itu?! dan mereka menghampirinya dan menyaksikan lalu dia meraih sebuah loga dan menabuhnya lalu terbentuklah sebuah suara dan mereka datang lalu dia membuat seruling dan meniupnya dan terbentuklah sebuah suara dan mereka datang, mereka tertarik.. “Wow orang-orang ini pintar merka jauh lebih maju dari kita !” dan mereka pun begitu asyik menikmatinya dan mereka perlahan mulai melupakan perintah-perintah Allah S.W.T. Di lain pihak, Syits A.S tetap Istiqomah dalam mengingatkan umatnya dan dia tetap memberitahukan umatnya mana yang benar dan mana yang salah dan lainnya. Dalam hal ini, kita temukan bahwa syaitan sedang mengajarkan mereka cara melakukan kejahatan cara menciptakan kejahatan .
Sehingga serulingpun dibuat dan suaranya sangat indah, dikisahkan bahwa ketika dia membawa seruling kepada mereka dia mulai memindahkan tubuhnya kedalam seruling saat mereka mendengarkan alat musik, semakin mereka mendengar setiap bagian tubuh mereka bereaksi terhadapnya lalu mereka pun mulai menari .
Inilah cara mereka mengenalkan alat musik kepada dunia dan melalui alat musik dia menguasai mereka, mereka benar-benar menyisihkan di satu hari dan malam, malam minggu.. Dan hebatnya hingga hari ini terus berlangsung, mereka mengatur di malam itu dimana mereka akan membuat suara-suara tersebut semua orang datang dan semua orang mendengarkannya akhirnya semua orang benar-benar berpesta, pesta dan mereka berpesta! hingga datang waktu dimana sebagian pemuda dari pihak Syits A.S dikunjungi syaitan dan apa yang dilakukannya terhadap mereka ? beberapa tertarik, dia mendatangi dan dia membuat keraguan di dalam hati mereka, dia membuat mereka bertanya-tanya, syaitan membuat mereka mempertanyakan HUKUM ALLAH S.W.T mengapa? mengapa kita dilarang untuk berhubungan dengan sepupu kita ini?? dengan kerabat kita ini? apa maksud hukumnya? apa alasannya? sebegitu burukah mereka?
Dikisahkan orang-orang yang berada di pegunungan (Kaum Nabi Syits A.S) mulai mendengarkan seruling ini beberapa orang lewat mendekat dan mereka mendengarkan seruling. Mereka menyukai suaranya dan mereka mendatangi arah suara karena mereka tidak mengetahui dimana mereka berada mereka mendengar seruling tersebut satu hari dan itu pun memikat mereka dan mereka pun mendatangi arah tersebut.
Para pria ini, mereka melihat wanita-wanita yang ada dibawah gunung sebagian dari mereka memutuskan “mari kita lihat apa yang sedang terjadi ” lalu mereka turun dari gunung dan dari beberapa jarak mereka memperhatikan, mereka telah melihat dan itu menarik perhatian mereka. Bayangkan, merka tidak berniat untuk berbuat jahat, namun ketika mereka melihat semua orang sedang berpesta apa yang mereka lihat ?? mereka melihat wanita-wanita yang sangat cantik, lalu mereka pun datang mendekat dan ketika mereka semakin mendekat mereka terlihat . . . Subhanallah. Mereka adalah pria-pria yang tampan sehingga para wanita mulai menggunakan apa yang biasa disebut dengan TABARRUJ, Tabarruj yaitu mulai menampakan kecantikan mereka dan mulai berdandan untuk menarik perhatian.
Dan para pria dan wanita mulai bercampur (berbaur) dan melalui musik dan bersama-sama sedemikian rupa.. akibatnya interaksi alami dan biologis reaksi didalam pria dan wanita, dan syaitan memainkan perannya sehingga pergaulan bebas mulai terjadi tanpa batas. Para Ulama mengatakan bahwa inilah saat awal mulanya ZINA inilah saat perzinahan dan hubungan di luar nikah dimulai, perlahan tapi pasti dengan pengenalan dari awal seruling, dan musik yang mana disebut sebagai perayaan antara pertemuan pria dan wanita, dan menari. . Dan dari waktu ke waktu zina telah dilakukan.
Para pria muda ini mereka datang dan mereka menikmatinya karena mereka punya musik, mereka punya wanita, mereka punya segalanya, mereka berpesta, mereka menikmati, dan mereka pergi. Hingga para pria kembali, mereka mengabarkan kepada pemuda lainnya “kalian tidak tahu apa yang kalian lewatkan, kalian lihat… mereka punya suara-suara yang beda! dan suaranya sangat luar biasa.” Orang-orang ini pun kembali ke bawah dalam kelompok yang lebih besar, dan kelompok mereka berkembang dan setiap waktu pesta berlangsung ada orang-orang dari pihak yang satu (kaum Nabi Syits A.S) biasa pergi diam-diam ke pihak yang lainnya (Golongan Qabil) mereka biasa melakukan ini.
Inilah dosa pertama yang dilakukan secara kolektif (bersama-sama) banyak orang menyukainya itulah ZINA, ya Zina .. perzinahan (persetubuhan di luar nikah) dosa-dosa lainnya telah dilakukan secara individu dan lihat apa yang terjadi? bayangkan,, saat sebuah dosa dilakukan secara kolektif. Ingatlah orang-oang tidak atau belum melakukan syirik, Syirik adalah ketika manusia melakukan ibadah tertentu membuat sekutu untuk Allah S.W.T dengan cara yang berbeda tersebut tetapi sedikit demi sedikit Syaitan (Iblis) sedang menguasai manusia naik ke tingkat kedua, tingkat tiga, tingkat ke empat, perlahan-lahan. Dan maka dari itu Allah S.W.T berfirman didalam Al-Qur’an surat An-nuur ayat 21 :
” Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Barang siapa yang mengikuti langkah-langkah syaitan, maka sesungguhnya syaitan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena karunia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorang pun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” Syaitan sangatlah pintar dia mengerti hati manusia sehingga iblis berfikir “aku tidak bisa melakukan saat ini.. ini terlalu cepat, mereka masih terlalu dini, maka mereka akan tahu siasatku. Jadi aku akan membawakan kepada mereka segala sesuatu yang akan menggerakan mereka” jadi dia membawakan musik, Zina. Iblis menggiring mereka sampai kesana dalam hal ini Nabi Syits A.S memerintahkan, menasihati, dan melarang. Nabi Syits hidup beberapa dekade lagi dan beberapa riwayat dan ulama menyepakatinya bahwa dari keturunannya datang sebagian besar para Nabi, sebagian besar Nabi menyambung kepadanya dan beberapa mengisahkan semua nabi bersambung kepada garis keturunannya, tidak ada yang turun dari Qabil, Tetapi dari Nabi Syits A.S anak Nabi Adam A.S dan Hawa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar