Jumat, 05 Juli 2019

Pengajian Ibu-Ibu Sekitar Pesantren Darunnajah aktif dalam kegiatan WIRIDAN

Pesantren Darunnajah Cipining, selain berhubungan baik dengan santri-santri dan wali santrinya, juga tak pernah lepas dari kegiatan sosial masyarakat sekitar pesantren. Salah satunya yaitu kegiatan WIRIDAN (Wisata Rohani Darunnajah).

Apa itu WIRIDAN?

WIRIDAN (Wisata Rohani Darunnajah) merupakan salah satu program tahunan ibu-ibu pengajian sekitar pesantren, yang bertujuan untuk menjalin sillaturrahmi, meminta nasehat dan tausiah untuk siraman rohani, serta ziarah kubur untuk mendoakan dan mengambil ibrah dari pemutus segala kenikmatan, yaitu Kematian. Khususnya ziarah ke pendiri yayasan Darunnajah.

Tepatnya pada tanggal 04 Juli 2019, para jamaah WIRIDAN telah berkumpul di depan TU Keuangan kampus 1 pukul 07.00 WIB dengan arahan dari Al-Ustadz Budi Setiawan dan Al-Ustadz Mulyadi Abbas, S.Pd.I selaku ketua pelaksananya.

Persiapan Sebelum Berangkat ke Darunnajah 3 Al-Mansur Pabuaran Serang Banten

Peserta daripada WIRIDAN tersebut berjumlah 70 orang ibu-ibu dengan transportasi 1 armada bus dan mobil. Setelah jamaah semua berkumpul, mobil pun meluncur menuju Darunnajah 3 Al-Mansur Serang Banten beralamat di Palka Km. 07 Pabuaran Serang banten Kode Pos 42163 sebelum terik benar-benar menghalau pandangan. Tak lupa sebelum berangkat Pimpinan Pesantren Darunnajah Cipining KH. Jmhari abdul jalal, Lc memberikan arahan dan pesan-pesannya.

Arahan dari KH. Jamhari Abdul Jalal, Lc di Ruang Majlis Ilmi

Dalam WIRIDAN tersebut hendaknya ada 4 tempat yang dikunjungi, yaitu:

  1. Pondok Pesantren Darunnajah Serang Banten.
  2. Ziarah ke makan pendiri Yayasan Darunnajah.
  3. Ziarah ke makan Syeh Yusuf Maulana Tenatra.
  4. Ziarah ke makam Sultan Hasanudin Banten.

Setibanya di lokasi, alhamdulillah para jama’ah tak ketinggalan untuk melaksanakan Sholat Sunnah Dhuha di Masjid Al-Manshur, mengingat betapa besar keutamaan Sholat tersebut. Dilanjutkan dengan Tausyah oleh Pimpinan Darunnajah 3 Al-Mansur KH. Busthomi Ibrohim, M.Ag. Beberapa nasihat penting yang disampaikan beliau dalam tausyahnya yaitu,

  1. Pentingnya menjaga keimanan dan ketaqwaan kepada allah SWT dengan memperbaiki amal ibadah, terutama Sholat 5 waktu karena hal utama yang dihisab nanti adalah Sholat.
  2. Terus menjaga ukhuwah dengan menjalin silaturrahmi kepada saudara, teman, kerabat dan tentunya umat Muslim, karena dengan menjaga silaturrahim dapat memanjangkan usia dan diluaskan rizqinya.
  3. Ziarah kubur merupakan suatu kebaikan jika tujuannya untuk mendoakan yang telah meninggal dunia dan sebagai pengingat bagi yang masih hidup untuki memperbaiki Amal Ibadah serta menguatkan Aqidah dan bukan justru meminta sesuatu.

Tausiyah dari pimpinan Darunnajah 3 Al-Mansur KH. Bustomi Ibrohim, M.Ag.

Ziarah ke Makam Pendiri yayasan Darunnajah

Setelah tausyah dari KH. Busthomi Ibrohim, M.Ag. usai, dilanjutkan dengan ziarah kubur ke makan pendiri Yayasan Darunnajah.

Dikarenakan waktu telah menunjukkan waktu dzuhur, jama’ah pun meksanakan Sholat Dzuhur dengan berjamaah terlebih dahulu dan kemudian melanjutkan ziarah ke makam Syeh Yusuf Maulana Tenatra dan makam Sultan Hasanudin Banten.

Alhamdulillah rangkaian kegiatan WIRIDAN pun usai, banyak sekali pelajaran yang dapat diambil oleh para jama’ah, semoga Allah limpahkan keberkahan atas apa yang telah dilakukannya. Aamiin.

 

WARDAN/Iskana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar